love will find the way

love will find the way

Minggu, 23 September 2012

watashitachi no bideo



Dear, mas Afy..ini ada video iseng iseng yg aku bikin tadi sore..mungkin masih amatir, tp ini sebagai wujud rasa terimakasih aku buat kamu yg udah mau membuat hubungan kita lebih berwarna dan bisa segini langgengnya..dan ini semua ngga bisa tercapai kalo bukan krn kesabaran dan kedewasaan kamu dalam ngebimbing aku, mas :)
makasih udah jadi yg terbaik dalam hidup aku, maaf kalo aku masih sering salah, sering marah-marah, tp hal itu cm satu penyebabnya kok, krn aku ngga mau kehilangan kamu mas :) :*

i do love you, my everlasting love :*

Selasa, 18 September 2012

kembali jatuh :(

kembali jatuh..
ya aku kembali sakit..setelah kurang lebih 2 bulan tidak sakit, aku kembali sakit dan apesnya pas lagi di depok.
aku gatau kenapa bisa sakit segininya, kalo asumsiku sih krn stress. stressnya jg ngga cm krn 1 sebab, aku stress krn dengan ambil 24sks di semester ini aku jd dikejar deadline tugas..dan udah gitu dapet dosen yg naujubillah nakutin, biasanya aku emg jadi sering sakit kalo dapet pengajar yg macem itu..dan yg mungkin baru2 ini bikin stress krn raasa kangen yg membludak ke pacarku..bagaimana tidak, aku rindu skali dengan pacarku dan dia hanya mampir sebentar menemuiku. aku selalu membayangkan, kapan ya bisa terus2an sm dia, ngga ada jarak lagi, biar kalo kangen kangenan tinggal meluk :(
kini, aku hanya bisa memelukmu dari jauh..membayangkan sosok pacarku yg akan kulihat sepanjang waktu jika nanti Tuhan berkenan mempersatukan kami. kami tepatnya aku, akan selalu mengusahakan untuk selalu bersama, tidak bertengkar dan hari2 kami dipenuhi oleh kangen yg tak terbendung lagi :)


btw, wahai pacar. kamu itu pake pelet apa sih? aku kenapa bisa cinta banget sm kamu, padahal kamu jarang ada disamping aku. kasih aku jawaban atas kebingungan ini :(


Selasa, 04 September 2012

Cepat, aku ingin mengejarmu!

Hello, 5th term :)
Welcome back to reality..Reality apa emang?

Hmm, realita dimana gue harus kembali ke Depok untuk menata masa depan gue dengan cara kuliah yg insyaAllah better than 4th term kemarin..

Ngga cuma itu aja kok, tapi harus menghadapi realita tersulit yg setiap semesternya harus terulang bahkan makin sedikit ruang dan waktu yg bisa dihabiskan bersama..yoi, udah tau kan apa maksudnya? LDR mesti dijalanin lagi setelah 3 bulan berada di kota yg sama, setelah 3 bulan ngerasa secure karena kami berada di keluarga masing-masing tanpa harus merasa khawatir pacar saya ngapa-ngapain seperti pas dia kuliah di Bandung. Saya cukup terharu sih dengan usaha dia menyenangkan hati saya dengan mengurangi intensitas datang ke Bandung pas lagi liburan. Dia meluangkan waktunya untuk saya, tapi bodohnya saya malah memilih untuk ikut Semester Pendek (SP). Bukan untuk mengulang mata kuliah yg tidak lulus, tapi untuk mencari keberuntungan agar semester 5 ini tidak terlalu berat beban kuliahnya. Haaaaah~ lagi lagi saya mengecewakan pacar saya, dia akhirnya memutuskan untuk berlibur di rumah dengan bermalas-malasan. Sesekali kami jalan-jalan untuk merayakan kebebasan tanpa jarak, tidak seperti hari-hari kuliah dimana kami hanya bisa bertatap muka lewat skype, sms, atau sekedar berbincang sepanjang malam, kami bertemu! bercanda, menahan haru, menangis, manja, semua itu kami anggap reward setelah kami berhasil melalui 1 semester (lagi) dgn berLDR ria. 

Liburan kami diisi dengan jalan-jalan lalu jalan-jalan lalu jalan-jalan~ yaaa walaupun pas puasa kebanyakan di rumah masing-masing. kenapaaa? karena kami sama-sama jadi asisten mama tercinta, kami diwajibkan untuk membuat bukaan puasa, dan kalau saya diwajibkan juga untuk memasak. Sebenarnya ada hal positif yg bisa saya ambil sih dari bulan puasa selain bisa memperbaiki kualitas diri, saya jadi senang masak dan betah di dapur! Saya jadi sering senyum-senyum membayangkan suasana rumah nanti ketika saya sudah berkeluarga insyaAllah dengan pacar saya yg paling saya sayangi ini..wah pasti rame bgt, anak-anak ikut membantu membuat es buah, ikut menggoreng camilan bukaan puasa, wah pokoknya saya jadi terbayang gimana serunya nanti jadi ibunya anak-anak. mungkin memang bukan dalam jangka waktu 1 atau 2 tahun kedepan, tetapi rencana kami setidaknya 4 atau 5 tahun ke depan, kami sudah tidak berjarak. berada di kota yang sama, di rumah yg sama dan telah sah membina rumah tangga yg bahagia :')

sekarang, ya mulai dari tgl 26 agustus kemarin kami sudah resmi berbeda kota (kembali). berjuang untuk meraih hasil yg baik untuk hidup kami di depan sana. saya percaya, Tuhan akan membukakan jalan yg lebar buat hamba-Nya yg berusaha, berusaha untuk terus dijodohkan, dijaga hubungannya walaupun mungkin kenyataannya kurang berjodoh. yang membuat saya semakin yakin bukan krn hubungan ini bebas dari masalah, salah besar! 

kami bertemu 5 tahun lalu di SMA, dan keadaan kami bukan seperti yg kebanyakan orang lain lihat sekarang. kami tidak pernah memiliki waktu dan kesempatan yg pas untuk semua hal, dan untuk jadi seperti sekarang ini saya harus melewati banyak hal yg tidak menyenangkan. hal tidak menyenangkan itulah yg membuat hubungan jarak jauh ini bukan sekedar hubungan yg secara jarak terpisah jauh, tapi komitmen semakin kuat ketika adanya jarak ini. keinginan untuk cepat terlepas dari jarak yg jauh, keinginan untuk terus pulang ke pelukannya, keinginan untuk terus bangkit dan berdiri tegak memijakkan kaki kami secara pantas, keinginan untuk berada dalam ikatan suci secepatnya krn kami bangga untuk menorehkan prestasi yg telah kami bangun lewat komitmen, tangis, tawa, canda dan tentu saja cinta :D

saya mencintai pacar saya bukan karena dia seseorang yg hebat kok, saya kenal dia sejak dulu, di saat orang lain menganggap dia hanya cowo introvert yg sangat higienis, saya melihat ada bakat potensial dalam dirinya untuk menjadi seorang ayah dan pemimpin yg baik. saya tidak butuh laki-laki hebat yg bukan dengan tangannya sendiri memantaskan dirinya menjadi hebat, terlebih jika hanya dengan bermodalkan uang orang tua. karena itulah saya tidak pernah mau memiliki hubungan dengan laki-laki yg memiliki harta melimpah dari orang tuanya, saya terlalu takut untuk dipandang sebelah mata. buat pacarku, ngga usah khawatir ya aku menilai kamu bukan krn kebisaan kamu kok, kamu ngga perlu usaha terlalu keras ya buat dapetin afeksi dari aku bakal aku kasih secara cuma-cuma kok buat kamu mah hehe, walaupun kepisah jarak, banyak perbedaan, tapi itu yg selalu bikin kita makin peduli satu sama lain. 


Waktu, tunggu aku! Aku akan mengejarmu, cepat sangat cepat! Biarkan aku mengejarmu, berlari dan merekam jejak dari sini, sampai nanti..


I Love You, Ayah :*


"Alone we can do so little, together we can do so much" 
-Helen Keller-